MetronusaNews.co.id | Banjarnegara, JawaTengah – Kegiatan JMS ini diprakarsai oleh MKKS SMK Kabupaten Banjarnegara sebagai tuan rumah dalam kegiatan pertama, adalah SMK Panca Bakti Banjarnegara, bertempat di ruang aula SMK Panca Bhakti Banjarnegara, pada kamis 22/05/25
Peserta sosialisasi JMS di ikuti oleh semua Kepala Sekolah dan Bendahara sekolah SMK se kabupaten banjarnegara dalam pembukaanya dilanjutkan penyuluhan JMS untuk siswa siswi di SMK Panca Bhakti Banjarnegara lanjut dilajutkan di SMK Taman Siswa Banjarnegara dan seterusnya yang akan dilajutkan ke SMK Lainya di Banjarnegara, ucap ketua MKKS SMK Kab. Banjarnegara.
Acara diawali Pembukaan oleh Muldiyanto,. S. Pd,. MM Kepala SMK Panca Bhakti Banjarnegara dilanjutkan oleh Nanang Kosim,. S. Pd,. MM ketua MKKS Kab. Banjarnegara dengan ucapan selamat datang lalu dilanjutkan oleh Munarno,. M. Pd Selaku Pengawas SMK Dinas Provinsi Jawa Tengah Wilayah IX yang sekaligus datang sebagai wakil dinas pendidikan provinsi jawa tengah wilayah IX
Acara secara resmi dibuka oleh Taufik Hidayat,. SH,. MH. Kasi Intelegen Kejaksaan Banjarnegara sekaligus mewakili ibu. Fadhila Maya Sari, SH,. M.Kn Kepala Kejaksaan Negeri Banjarnegara, dilanjutkan pemateri oleh kejaksaan terkait peran strategis kejaksaan dalam mendukung program pendidikan nasional yang mengacu pada pasal 30 undang undang nomor 16 tahun 2004 tentang tugas dan wewenang kejaksaan rebuplik indonesia
Materi tersebut disampaikan oleh ndaru dan rekan tim dari kejaksaan terkait pemahaman hukum kepada tenaga pendidik.
Lanjut terkait Jaksa Masuk Sekolah (JMS) dilajutkan berkaitan dengan pengawasan terhadap tindak pidana khusus korupsi disektor pendidikan dan pengawasan terhadap dana pendidikan sebagai pecegahan terhadap kesalahan kesalahan secara juknis yang bisa berakibat fatal dan berurusan dengan hukum.
Pemateri mengakhiri dengan membuka diri kepada semua peserta dengan menambahkan bahwa kejaksaan siap dan membuka diri untuk semua sekolah apabila ada kesulitan kesulitan berkaitan dengan pengelolaan dana sekolah di semua smk dibanjarnegara, pungkasnya.
(Ratih)
