
Oplus_16777216
MetronusaNews.co.id | Pesisir Barat, Lampung – Pemerintahan Pekon Pagar dalam Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat, menyalurkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Tahap I dan II Tahun 2025 kepada Keluarga Penerima Manfaat 11 (KPM) senen (7/07/2025)
Peratin Pekon Pagar dalam di wakili seketaris desa Habibburohman menjelaskan bahwa masing-masing 11 KPM menerima bantuan sebesar Rp1.800.000 sekaligus untuk enam bulan, terhitung sejak bulan Januari,febuari,maret,april,mei dan di bulan Juni 2025.
“Setiap bulannya, nominal bantuan sebesar Rp300.000. Penyaluran dilakukan sekaligus untuk enam bulan, sehingga total yang diterima per KPM mencapai Rp1.800.000,” ujar sekdes”.
Ia berharap bantuan ini dapat digunakan secara bijak untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Gunakan bantuan ini sebaik mungkin. Mudah-mudahan bisa meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya di Pekon Pagar dalam.
Turut hadir dalam acara tersebut Pemerintahan Pekon bersama Pendamping Desa (PD),LHP, beserta seluruh aparatur pekon pagar dalam, kecamatan pesisir selatan dan tokoh masyarakat setempat. terlebih dahulu melakukan verifikasi langsung ke lapangan guna memastikan bahwa penerima benar-benar layak mendapatkan bantuan Blt dd.
program prioritas nasional yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat perekonomian di tingkat desa.
Pemerintah Pekon Pagar Dalam peratin Eriza Deska Aryanto berhubung beliau tadi sempat hadir sebentar untuk membagikan bantuan blt dd secara dor tu dor dari rumah kerumah warga sempat terburu buru
ada rapat di pemda pesibar tadi pagi di wakil kan sekdes mengatakan kepada awak media berhubung peratin tidak bisa hadir untuk menjelaskan pembagian ini secara dor tu dor dari rumah kerumah yg benar benar layak mendapat kan bantuan blt dd tahap ke 1 dan tahap ke 2, di tahun 2025 rata rata lansia,penyakit menahun dan benar benar miskin extrim”jelas habiiburohman”.
Program-program yang berdampak langsung bagi masyarakat.
“Penyaluran BLT-DD ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mewujudkan keadilan sosial dan pemulihan ekonomi di tingkat Pekon/ desa.” sekdes Tutupnya,(Ujang,Herman,)