
MetronusaNews.co.id | Purbalingga – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Kodim 0702/Purbalingga Sengkuyung Tahap III tahun 2025 secara resmi dibuka. Kegiatan ditandai dengan pelaksanaan upacara pembukaan di Halaman Pendopo Dipokusumo Kabupaten Purbalingga, Rabu (23/7/25).
Pada pelaksanaannya diawali dengan laporan singkat Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) oleh Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0702/Purbalingga Kapten Cpl Bangun Widodo.
Dalam laporannya, Pasiter Kapten Cpl Bangun Widodo menjelaskan, jika program TNI Manunggal Membangun Desa akan dimulai sejak tanggal 23 Juli hingga 21 Agustus 2025 di Desa Tumanggal, Kecamatan Pengadegan dengan sasaran pembangunan fisik maupun non fisik.
“Adapun pembangunan sasaran fisik diantaranya pelebaran jalan sepanjang 640 meter dan lebar 6 meter. Pembangunan jalan rabat beton dengan panjang 20 meter dan lebar 5 meter serta tingg 0,20 meter. Pembangunan jalan makadam dengan panjang 100 meter dan lebar 5 meter serta tinggi 0,20 meter. Pembangunan talud dengan panjang 70 meter, lebar 0,30 meter dan tinggi 2,4 meter.
Pembangunan gorong-gorong dengan panjang 5 meter dan berdiameter 0,8 meter sejumlah 2 unit”.
“Sasaran Non fisik diantaranya penyuluhan materi-materi yang bermanfaat bagi masyarakat Desa di wilayah Kecamatan Pengadegan Kabupaten Purbalingga oleh TNI-Polri, Kejaksaan dan Instansi-instansi terkait lainnya,” jelasnya.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Purbalingga Dimas Prasetyahani, S.E.,M.M menyampaikan, jika TMMD Sengkuyung Tahap III mengusung tema, “Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah”. Tema ini sangat relevan dengan kondisi saat ini, dimana kita sedang mengupayakan agar pembangunan dirasakan secara merata hingga ke pelosok desa termasuk dalam hal upaya mewujudkan ketahanan nasional.
“Pada prinsipnya pembangunan itu tidak hanya pembangunan fisik saja, tetapi juga pembangunan manusianya. Untuk itu program kegiatan TMMD ini terdiri dari pembangunan fisik dan non fisik melalui berbagai program edukasi maupun pemberdayaan,” ujarnya.
Wakil Bupati Purbalingga Dimas Prasetyahani, S.E.,M.M berharap, jika program kegiatan yang dilaksanakan dalam TMMD, baik yang bersifat fisik maupun non fisik dapat didukung dengan semangat gotong-royong oleh semua pihak dan Stakeholder mulai dari jajaran TNI, Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa dan seluruh masyarakat Desa Tumanggal.
“Semangat gotong royong tidak hanya berhenti pada proses pembangunannya, namun hasil pembangunannya agar dirawat, dimanfaatkan dan rasakan oleh masyarakat secara berkelanjutan,” pungkasnya.
Menanggapi hal tersebut, Misno selaku Kepala Desa Tumanggal mengapresiasi pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di wilayahnya. Menurutnya, program TMMD tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat, khususnya dalam membuka akses jalan penghubung antar desa yang selama ini sulit dilalui.
“Kami berterima kasih kepada jajaran TNI khususnya Kodim 0702/Purbalingga dan Pemda Kabupaten Purbalingga, yang telah memilih Desa Tumanggal sebagai lokasi kegiatan TMMD. Ini merupakan berkah dan harapan besar bagi kami, karena akses jalan yang akan dibuka diharapkan dapat mempermudah mobilitas warga, mempercepat distribusi hasil pertanian, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat,” ungkap Kepala Desa Tumanggal.
(Budiono)