MetronusaNews.co.id | Kudus — Dalam rangka memperkuat akses infrastruktur pertanian dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan, Kodim 0722/Kudus yang berada di bawah jajaran Kodam IV/Diponegoro melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-125 Tahun 2025. Salah satu sasaran pokok dalam program ini adalah pembangunan jalan usaha tani (JUT) di Dukuh Sudo, Desa Kandangmas, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.
Pembangunan JUT dilakukan melalui proses betonisasi sepanjang 1,25 kilometer, dengan lebar 3 meter dan tebal 15 sentimeter. Kegiatan dilaksanakan secara gotong royong oleh personel TNI, anggota Polri, dan masyarakat setempat. Jalan tersebut merupakan akses penting bagi petani untuk mengangkut hasil panen, terutama saat musim hujan, di mana jalan yang sebelumnya rusak dan licin menyulitkan mobilitas warga.
Betonisasi ini juga merupakan kelanjutan dari program TMMD Reguler tahun 2017 dan Karya Bhakti TNI tahun 2018, yang telah membangun jalan penghubung antara Dukuh Sudo dan Dukuh Masin. Dengan dilanjutkannya pembangunan jalan ini, diharapkan distribusi hasil pertanian menjadi lebih lancar, efisien, dan aman.
Ditempat terpisah Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Inf Andy Soelistyo K.P., S.Sos., M.Tr.(Han). Pada Selasa, 29/7/2025 menyampaikan bahwa TMMD merupakan bentuk nyata kehadiran TNI dalam membantu percepatan pembangunan desa. Program ini sekaligus menjadi wadah untuk memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat.
“TMMD tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi juga menciptakan dampak langsung bagi masyarakat. Pembangunan jalan usaha tani seperti ini akan sangat membantu aktivitas ekonomi warga, khususnya para petani,” ujarnya.
Kapendam juga mengapresiasi antusiasme masyarakat yang ikut berpartisipasi aktif dalam proses pembangunan. Ia menambahkan bahwa TMMD merupakan salah satu wujud nyata peran TNI dalam mendukung pemerintah daerah membangun wilayah dari pinggiran, melalui pendekatan teritorial yang bersifat kolaboratif dan berkelanjutan.
Program TMMD Reguler ke-125 ini ditargetkan selesai pada 21 Agustus 2025, dan pelaksanaannya hingga saat ini berjalan lancar sesuai jadwal yang telah ditetapkan. (Pendam IV/Diponegoro)
(Jumardin)
