
MetronusaNews.co.id | Purbalingga – Polres Purbalingga bekerja sama dengan sejumlah pondok pesantren (Ponpes) melaksanakan penanaman jagung mendukung program ketahanan pangan. Kegiatan dilaksanakan di enam lokasi wilayah Kabupaten Purbalingga secara serentak, Rabu (6/8/2025) pagi.
Kapolres Purbalingga AKBP Achmad Akbar secara simbolis memimpin kegiatan penanaman jagung di lahan milik Ponpes Al Falaah Desa Pasunggingan Kecamatan Pengadegan yang lokasinya berada di Desa Pangempon, Kecamatan Kejobong, Kabupaten Purbalingga seluas 0,14 hektare.
Selain itu, penanaman dilaksanakan oleh pejabat utama polres di lahan milik Ponpes Nurul Huda di Desa Karangreja RT 5 RW 3, Kecamatan Kutasari Kabupaten Purbalingga seluas 1 hektare dan lahan milik Ponpes An Nahl di Desa Karangreja RT 16 RW 8, Kecamatan Kutasari, Kabupaten Purbalingga seluas 0,06 hektare.
Kemudian di lahan milik Ponpes Darul Mustofa Al Karomah di Desa Karanganyar RT 6 RW 1, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Purbalingga seluas 0,07 hektare dan Ponpes Darussalam di Desa Makam RT 3 RW 6, Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga seluas 0,6 hektare.
Selain itu, penanaman dilaksanakan di lahan milik Ponpes Bustanul Mutalimin di Desa Panunggalan RT 15 RW 5, Kecamatan Pengadegan, Kabupaten Purbalingga seluas 1 hektare.
Kapolres Purbalingga mengatakan program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan khususnya untuk kepolisian menjadi dinamisator atau konektor, penyambung pemerintah pusat dengan masyarakat pada komoditas jagung.
“Jadi tugas Polres menginventarisir, mencari lahan-lahan yang sekiranya bisa dimanfaatkan untuk penanaman jagung. Termasuk menginventarisir kebutuhan petani untuk diteruskan ke dinas terkait,” ucap Kapolres.
Disampaikan bahwa dalam program ini, diharapkan para petani bisa menanam jagung sampai menghasilkan jagung pipil, tidak ditebang jabon atau sebelum waktunya. Nantinya, untuk penyaluran penjualannya juga akan difasilitasi melalui Bulog dengan harga Rp. 5.500,-/ kilogram.
“Setelah melaksanakan penanaman jagung di sejumlah lahan, kali ini dilaksanakan di lahan milik pondok pesantren yang jumlahnya ada di enam lokasi secara serentak dengan diberikan bantuan benih dan pupuk,” kata Kapolres.
Kegiatan penanaman jagung bersama ini diapresiasi sejumlah pimpinan pondok pesantren. Salah satunya Ustadz M. Ibnu Falaah pimpinan Ponpes Al Falaah Desa Pengadegan menyampaikan ucapan terima kasih atas kegiatan penanaman jagung yang dilaksanakan kerja sama kepolisian dan pondok pesantren.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, semoga bisa bermanfaat bagi kalangan pesantren untuk mendukung ketahanan pangan. Semoga bisa berkelanjutan sehingga lebih bermanfaat lagi bagi masyarakat luas,” ucapnya.
Sementara itu, Pimpinan Ponpes An Nahl Kutasari, KH. Fitron Ali Sofyan menyampaikan terima kasih telah diberikan kepercayaan untuk melaksanakan penanaman jagung bersama Polres Purbalingga mendukung program pemerintah tentang ketahanan pangan.
“Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan bibit jagung dan pupuk yang diberikan Polres Purbalingga. Semoga bisa memberikan manfaat bagi pondok pesantren dan masyarakat di sekitarnya,” katanya.
( Arief/Red )