MetronusaNews.co.id | Jepara – Pekan kedua BRI Super League 2025/2026 akan menjadi ujian besar bagi Persijap Jepara, tim promosi yang kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia. Laskar Kalinyamat akan menjamu juara bertahan Persib Bandung di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, pada Senin malam, 18 Agustus 2025 WIB.
Secara catatan pertemuan, Persib Bandung masih unggul. Dari 13 laga terakhir, Maung Bandung mencatat 5 kemenangan, 6 hasil imbang, dan hanya 2 kali kalah dari Persijap. Pertemuan terakhir kedua tim terjadi pada Agustus 2014, dimana Persib menang telak 5-0.
Namun, tren lima laga terakhir menunjukkan performa yang relatif seimbang. Persijap membukukan tiga kemenangan dan dua hasil imbang, sedangkan Persib mengoleksi tiga kemenangan, satu kekalahan dari Port FC di Piala Presiden 2025, serta satu hasil imbang.
Laga ini pun menjadi perhatian serius dari pihak keamanan khususnya Kepolisian Resor (Polres) Jepara, Polda Jawa Tengah, yang menurunkan ratusan personel gabungan yang terdiri dari Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, steward hingga stakeholder terkait, untuk memastikan pertandingan berjalan lancar.
Apel kesiapan pengamanan pun dipimpin langsung oleh Kapolres Jepara AKBP Erick Budi Santoso dengan diikuti ratusan personel gabungan di Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara, pada Senin (18/8/2025).
Dalam pengarahannya, Kapolres Jepara AKBP Erick meminta seluruh personel untuk mengutamakan sikap humanis, profesional, dan tidak membawa senjata api atau senjata tajam, demi menjaga suasana aman dan kondusif selama pertandingan.
Kapolres Jepara menekankan kepada seluruh personel agar bekerja dengan tanggung jawab dan tetap waspada.
“Saya menekankan kepada seluruh personel pengamanan untuk bekerja dengan penuh tanggung jawab, waspada terhadap setiap potensi kerawanan, dan selalu mengedepankan sikap humanis dalam melayani masyarakat. Setiap pintu masuk, jalur penonton, hingga area parkir harus dijaga dengan baik agar situasi tetap aman dan kondusif. Tidak ada ruang bagi pelanggaran aturan atau tindakan yang mengganggu jalannya pertandingan. Mari kita pastikan seluruh rangkaian pengamanan berjalan sesuai prosedur dan memberikan rasa aman kepada seluruh penonton,” ujar AKBP Erick.
“Pengamanan ini, kami rencanakan secara matang dengan mengedepankan profesionalisme, sinergi, dan pendekatan humanis. Kami ingin pertandingan ini berlangsung aman, tertib, dan menjadi hiburan yang positif bagi masyarakat,” tambahnya.
Diakhir, Kapolres mengimbau agar petugas memeriksa setiap penonton atau suporter.
“Saya mengimbau agar petugas memeriksa Penonton atau suporter agar selalu membawa identitas, tidak membawa barang terlarang, menjaga sportivitas, dan mematuhi arahan petugas,” pungkasnya.
Sementara itu, Kasihumas AKP Dwi Prayitna menambahkan, bahwa pihaknya telah menerjunkan ratusan personel gabungan untuk mengamankan laga pertadingan antara Laskar Kalinyamat melawan Maung Bandung.
“Kami menerjunkan 531 personel gabungan untuk mengamankan laga pekan kedua BRI Super League 2025/2026 antara Persijap Jepara Vs Persib Bandung yang terdiri dari Polri, TNI, Dishub, Satpol PP hingga Steward,” ungkap AKP Dwi Prayitna.
Lebih lanjut, Kasihumas menyampaikan, bahwa pihaknya juga sudah berkordinasi dengan berbagai pihak untuk mengawal pertandingan tersebut.
“Untuk persiapan, kami telah melaksanakan rakor keamanan dengan Panpel, Pemda, DPRD hingga korlab supporter,” ucapnya.
AKP Dwi Prayitna juga menjelaskan, bahwa pihaknya akan menerapkan tiga lapis keamanan, terdiri lapis pertama oleh pihak keamanan internal dan lapis kedua hingga ketiga akan dijaga oleh pasukan gabungan TNI-Polri serta stakeholder terkait.
“Pada prinsipnya kami akan menyiapkan pengamanan. Nanti pola pengamanan dibagi 3 ring, ring satu di sekitar stadion nanti akan sesuai peraturan Kapolri yang akan diampu steward atau petugas keamanan internal. Untuk anggota TNI-Polri serta stakeholder terkait itu ada di ring 2, dan 3 mulai tiketing pengecekan benda berbahaya ketika masuk stadion,” ucapnya.
Disamping itu, AKP Dwi Prayitna mengajak warga masyarakat yang ingin mendukung Persijap Jepara bisa mengikuti peraturan keamanan yang ada.
“Tentunya, kami mengajak masyarakat untuk mendukung tim kebanggan sepakbola, tentu saja dengan cara santun dan saling menghormati menjaga fasilitas yang dibangun oleh negara jangan sampai dirusak oleh pihak yang tidak bertangung jawab,” pungkasnya.
(Hms/Jumardin)
