MetronusaNews.co.id | Lampung Utara – Kecamatan Abung Kunang menggelar Pasar Murah yang berlokasi di Gedung Serba Guna Desa Bindu. Acara ini dihadiri oleh Sekcam Abung Kunang Riza Wandri, Kepala Desa Bindu Roli Januarsyah, Babinsa, Babinkamtibmas, serta ratusan warga dari berbagai desa di wilayah Kecamatan Abung Kunang.30/08/2025.
Pasar murah ini terselenggara atas dukungan Dinas Perdagangan Lampung Utara dan Bulog, dengan menyediakan kebutuhan pokok masyarakat berupa:
Gula pasir Rp17.500 per kilogram
Minyak goreng Rp14.500 per kilogram
Beras Rp57.500 per 5 kilogram
Sekcam Abung Kunang, Riza Wandri, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas antusiasme warga. “Kegiatan pasar murah ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau. Kami senang melihat masyarakat begitu antusias,” ucapnya.
Kepala Desa Bindu, Roli Januarsyah, juga menyampaikan rasa syukur atas suksesnya kegiatan ini, namun menyoroti tingginya permintaan gula dan minyak goreng. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Dinas Perdagangan dan Bulog yang sudah mendukung pasar murah ini. Hanya saja, karena antusiasme warga begitu tinggi, persediaan gula dan minyak goreng cepat habis. Ke depan, kami berharap kuota kedua produk ini bisa ditambah agar semua masyarakat bisa kebagian,” jelasnya.
Sementara itu, salah satu warga Desa Bindu, Siti Aminah (38), mengungkapkan rasa senangnya bisa membeli sembako dengan harga murah. Namun ia juga menyampaikan keluhannya. “Alhamdulillah bisa beli beras dengan harga lebih murah, tapi sayangnya gula dan minyak goreng cepat habis. Semoga nanti kalau ada pasar murah lagi, jumlahnya lebih banyak supaya semua bisa kebagian,” ungkapnya.
Pasar murah ini diharapkan tidak hanya meringankan beban ekonomi masyarakat, tetapi juga menjadi sarana silaturahmi antara pemerintah dan warga. Dengan melihat tingginya antusiasme masyarakat, kegiatan serupa kemungkinan akan terus dilaksanakan di masa mendatang dengan persediaan barang yang lebih mencukupi.
(Syamsir Harni. Kabiro)