
MetronusaNews.co.id | Probolinggo, 22 Mei 2025 – Desa Opo Opo, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo, hari ini menggelar Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) untuk membentuk pengurus Koperasi Merah Putih.
Program yang digagas Kementerian Koperasi dan UKM ini menjadi sorotan, mengingat banyaknya pertanyaan seputar Koperasi Merah Putih dan perannya dalam menggeliatkan ekonomi lokal. Program ini, yang akan diluncurkan secara resmi pada 12 Juli 2025 bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025, menargetkan pembentukan 80.000 unit koperasi serupa di seluruh Indonesia.
Musdesus yang dipimpin langsung oleh Kepala Desa Opo Opo, Muhaimin, dihadiri oleh berbagai pihak. Selain tenaga ahli dari Kabupaten Probolinggo dan Forkopimcam Kecamatan Krejengan, turut hadir seluruh perangkat desa, Ketua BPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan perwakilan dari masing-masing dusun. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan luas terhadap inisiatif pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Opo Opo.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Muhaimin menyatakan dukungan penuh terhadap program pemerintah pusat. “Koperasi Desa Merah Putih ini instruksi langsung dari Presiden Prabowo, tujuannya untuk kesejahteraan ekonomi masyarakat. Saya sangat mendukung program Presiden Prabowo,” tegasnya.
Ia berharap pengurus yang terpilih nantinya mampu menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan mampu memberdayakan masyarakat. “Harapan saya agar masyarakat dari berbagai elemen, khususnya para pengurus dan anggota Koperasi Merah Putih ini, dapat bekerja sama. Dan hari ini akan dibentuk langsung kepengurusannya. Dan siapapun nanti yang terpilih, saya ucapkan selamat dan semoga amanah dalam menjalankan tugasnya,” Pungkasnya.
Proses Musdesus berlanjut dengan pemilihan pengawas koperasi. Terpilih tiga orang pengawas, dengan satu di antaranya wajib perempuan. Kepala Desa secara otomatis menjabat sebagai salah satu pengawas. Sementara itu, terpilih pula lima orang pengurus koperasi dengan masa bakti lima tahun.
Pembentukan Koperasi Merah Putih di Desa Opo Opo diharapkan mampu menjadi contoh bagi desa-desa lain di Kabupaten Probolinggo dan Indonesia dalam upaya meningkatkan perekonomian masyarakat secara berkelanjutan dan kolektif.
Keberhasilan program ini akan sangat bergantung pada komitmen dan kerja sama seluruh pihak yang terlibat, mulai dari pemerintah desa hingga masyarakat setempat.
(IPUL Kaperwil Jatim)