
MetronusaNews.co.id | Banyumas – Angin pagi menyapa lembut bumi Pangebatan, mengantar langkah-langkah kecil penuh semangat menuju gerbang cahaya ilmu. Di bawah langit penuh berkah, MI Ma’arif NU 01 Pangebatan menutup rangkaian Masa Ta’aruf Siswa Madrasah (MATSAMA) dengan nuansa meriah, hangat, dan penuh nilai spiritual, Sabtu, (19/07/2025).
Sejak matahari belum tinggi, halaman madrasah telah dipenuhi oleh para siswa, guru, karyawan, dan pengurus madrasah yang bersiap mengikuti Jalan Sehat dan Pawai Ta’aruf, sebagai penutup rangkaian kegiatan MATSAMA Tahun Ajaran 2025/2026.
Berbalut seragam pramuka, wajah-wajah polos nan ceria berbaris rapi. Tepat pukul 07.30 WIB, Ketua BP3MNU, Bapak Sayuti, melepas keberangkatan pawai dengan pembacaan basmalah, sebagai pembuka langkah yang penuh harap dan doa. Rombongan pun bergerak tertib, menyusuri utara Desa Pangebatan, menyapa warga, menebar salam, menanam jejak ukhuwah.
Kegiatan pawai berlangsung selama satu jam, diwarnai canda, tawa, dan semangat kebersamaan. Sepulang dari rute pawai, suasana kehangatan berlanjut dalam makan bersama, meneguhkan rasa kekeluargaan dan cinta madrasah.
Upacara Penutupan MATSAMA pun digelar dengan khidmat. Dalam sambutannya, Kepala MI Ma’arif NU 01 Pangebatan, Nur Khasanah, menyampaikan,
“MATSAMA bukan sekadar kegiatan seremonial, tapi sebuah pijakan awal untuk mencintai dan menyatu dengan ruh perjuangan madrasah. Semoga anak-anak semua merasa betah, berani, dan bersemangat menimba ilmu dan berprestasi di madrasah tercinta ini.”
Simbolisasi penutupan ditandai dengan pelepasan atribut MATSAMA dari dua siswa perwakilan peserta, disusul doa penutup yang dilantunkan penuh khidmat oleh Bapak Kyai Murtadlo, memohon ridho Allah SWT dan keberkahan untuk seluruh peserta didik baru.
Puncak haru menyelimuti saat para siswa kelas 1 melepaskan balon-balon harapan ke langit. Mengangkasa tinggi, balon itu menjadi simbol impian mereka yang semoga dikawal oleh malaikat, diiringi doa orang tua dan guru, serta diridhoi oleh Allah SWT.
Tak ketinggalan, suara polos penuh kejujuran dari salah satu peserta, Althaf (kelas 1), menambah kehangatan suasana,
“Aku seneng ikut MATSAMA. Tadi jalan kaki ramai-ramai, terus makan bareng. Guruku baik, aku jadi pengin sekolah terus di sini sampe pinter…”
Dengan berakhirnya MATSAMA, harapan baru tumbuh di dada para siswa. MI Ma’arif NU 01 Pangebatan siap mengantarkan mereka menapaki tangga-tangga ilmu, iman, dan amal menuju masa depan yang terang benderang, dalam naungan rahmat Ilahi.
(Budiojo)