
MetronusaNews.co.id | Lumajang, Jawa Timur – Dalam upaya mempererat tali silaturahmi dan meringankan beban masyarakat, Satuan Samapta Polres Lumajang kembali menggelar program sosial “Padi Sawangi” (Patroli Dialogis Sambil Berbagi) pada Jumat, 25 Juli 2025.
Kegiatan ini berfokus pada pembagian 100 bungkus nasi kotak kepada warga kurang mampu dan pengguna jalan di kawasan Jalan Panglima Besar Sudirman, Lumajang.
Program “Padi Sawangi” bukanlah sekadar aksi bagi-bagi makanan, melainkan sebuah inisiatif strategis Polres Lumajang untuk membangun kedekatan dan kepercayaan publik. Dengan berpatroli sambil berbagi, polisi tidak hanya menjalankan tugas penegakan hukum, tetapi juga berperan aktif sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Kasat Samapta Polres Lumajang, AKP Sajito, menjelaskan bahwa program ini dilatarbelakangi oleh kepedulian Polri terhadap kondisi ekonomi masyarakat, khususnya mereka yang terdampak kesulitan hidup.
“Kami ingin hadir di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai sahabat dan keluarga. Padi Sawargi merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang membutuhkan, sekaligus mempererat hubungan harmonis antara polisi dan masyarakat,” ungkap AKP Sajito.
Pembagian nasi kotak di Jalan Panglima Besar Sudirman berlangsung dengan lancar dan penuh keakraban. Para petugas Satuan Samapta Polres Lumajang dengan ramah menyapa dan berdialog dengan warga penerima bantuan. Ekspresi bahagia dan rasa syukur terpancar dari wajah-wajah penerima bantuan, yang sebagian besar merupakan warga kurang mampu, tukang becak, pemulung, dan pekerja harian.
Salah satu penerima bantuan, Pak Darto, seorang penarik becak, mengungkapkan rasa terima kasih dan harunya atas perhatian yang diberikan oleh pihak kepolisian.
“Terima kasih kepada bapak-bapak polisi. Nasi ini sangat berarti bagi kami. Semoga kegiatan seperti ini terus dilakukan dan menjadi berkah bagi kami semua,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca.
AKP Sajito menambahkan bahwa program Padi Sawargi akan terus dilaksanakan secara rutin di berbagai titik wilayah Kabupaten Lumajang. Sasaran utama program ini tetap difokuskan pada warga kurang mampu, tukang becak, pemulung, dan pekerja harian yang membutuhkan uluran tangan.
Melalui program Padi Sawargi, Polres Lumajang berharap dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri dan menciptakan suasana keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang kondusif.
Pendekatan humanis dan kepedulian sosial yang ditunjukkan oleh jajaran Polres Lumajang diharapkan dapat menjadi contoh bagi instansi lain dalam membangun hubungan yang lebih erat dan harmonis dengan masyarakat.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat Lumajang. (IPUL KaperwiLumajang