
MetronusaNews.co.id | Cilacap, Setelah banyaknya pekerjaan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi(P3-TGAI) yang diduga tidak sesuai dengan Spesifikasi dan dikerjakan langsung oleh P3A. Diduga banyak masuk kantong pribadi, atau jangan-jangan banyak nya sukses fee yang harus dikeluarkan, untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.
Diantara nya P3A Tirta Sarat Mulia Desa Adimulya Kecamatan Wanareja, P3A Margo Mulyo Tinggarjaya Desa Tinggarjaya Kecamatan Sidareja, P3A Dharma Tirta Mulyasari Desa Tambaksari dan P3A Dharma Tirta”Tirta Rahayu” Desa Bangunreja, Kecamatan Kedungreja, yang mana diduga pekerjaan tidak sesuai dengan Spesifikasi dan asal-asalan.
Oleh karena itu masyarakat berharap ada tindakan tegas dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citanduy, untuk melakukan pembongkaran, pada pekerjaan yang tidak sesuai dengan spesifikasi. Mengingat uang yang dipergunakan adalah pajak dari rakyat. Bukan uang pribadi kelompok atau golongan tertentu. Tentu ini harus disadari oleh para P3A yang mendapatkan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air(P3-TGAI).
Menurut TO selaku Aktifis Anti Korupsi ini harus menjadi perhatian yang serius terutama OP1 BBWS Citanduy. Kalau tidak ada tindakan tegas pembongkaran untuk melakukan perbaikan pada pekerjaan yang diduga tidak sesuai dengan spesifikasi. Tentu akan berujung pada dugaan tidak Pidana Korupsi yang tentunya merugikan Negara. Oleh karena itu diharapkan juga menjadi perhatian Aparat Penegak Hukum(APH) Kabupaten Cilacap terutama Kajari Cilacap. Dapat memeriksa pekerjaan yang diduga tidak sesuai dengan spesifikasi pungkasnya.14/09/2025.
(Tm/Red)